Filsafat dan Filsafat Pendidikan

Filsafat dan Filsafat Pendidikan

Pengertian Filsafat
1) Jelaskan dengan singkat dan tepat makna pengertian filsafat cinta akan kebijaksanaan(wisdom) dengan hakikat manusia yang seharusnya mulia atau bebudi luhur! 

Tanggapan : 

Salah satu fungsi filsafat ialah mencari kebijaksanaan. Orang dapat memiliki banyak pengetahuan, namun dia tetap dianggap orang bodoh yang berilmu. Dalam keadaan yang tidak pasti dan yang penuh dengan kebingungan, kita membutuhkan suatu ilmu yang memberikan kita arah, dan kebijaksanaan yang memberikan kita arah tersebut. Kebijaksanaan memberikan kita keutuhan dalam membantu kita memilih secara akurat dan menolak secara cermat, serta memberi arti terhadap eksistensi manusia.Kebijaksanaan menyangkut pengetahuan tentang keseluruhan. Kebijaksanaan yang timbul dari iman dan pengetahuan teologis lebih tinggi dari yang pertama. Karena dengan kebijaksanaan ini orang menata dan mengatur segala sesuatu di bumi dan di surga dalam terang rahmat adikodrati.Kebijaksanaan yang merupakan kurnia Roh Kudus. Kebijaksanaan ini membuat manusia mencintai Tuhan, memahami dunia secara tepat, tidak lagi melalui usahanya sendiri semata-mata. Ia kini memahami dunia berdasarkan gerakan ilahi. Ia merasakan dirinya diarahkan kepada yang ilahi, dan dalam pelukan cinta ia mengalami tatanan segala sesuatu sesuai dengan kehendak yang ilahi.Dengan demikian cinta akan kebijaksanaan itu merupakan cinta kekekalan. 

Pengertian Filsafat Pendidikan

2) Jelaskan dengan singkat dan tepat mengapa filsafat pendidikan disebut sebagai system 

Tanggapan: 

Sistem adalah merupakan proses untuk mencapai tujuan pemberdayaan komponen-komponen yang memebentuknya, maka system erat kaitannya dengan perencanaan. Perencanaan adalah pengambilan keputusan bagaimana memberdayakan komponen agar tujuan berhasil dengan sempurna. 

Filsafat pendidikan dikatakan sebagai system pendidikan karena filsafat pendidikan merupakan pemberi arah dan pedoman dasar bagi usaha-usaha perbaikan, meningkatkan kemajuan dan landasan kokoh bagi tegaknya system pendidikan. 

filsafat pendidikan merupakan aktivitas pemikiran teratur dan sebagai medianya untuk menyusun proses pendidikan, menyelaraskan dan mengharmoniskan serta menerangkan nilai-nilai dan tujuan yang ingin di capai. 

pendidikan disebut sebagi system karena pendidikan adalah kegiatan yang bertujuan, membelajarkan siswa. Itulah pentingnya setiap guru akan memahami tentang juan pendidikan atau hasil yang diharapkan dalam pembelajaran, kegiatan proses pembelajaran yang harus dilakukan, pemanfaatna setiap komponen dalam proses kegiatan untuk mencapai tujuan yang ingin dicapai dan bagaimana mengetahui keberhasilan pencapain tersebut. Sistem bermanfaat untuk merancang dan merencanakan suatu proses pendidikan itu dijalankan. 

MATERI SEPUTAR KAMPUS


Hubungan Filsafat Dengan Filsafat Pendidikan

3) jelaskan dengan singkat dan tepat hubungan filsafat dengan filsafat pendidikan dan praktenya dalam pelaksanaannya didunia pendidikan 

Tanggapan : 

Hubungan antara filsafat dan filsafat pendidikan sangatlah penting sebab ia menjadi dasar, arah dan pedoman suatu sistem pendidikan. filsafat pendidikan merupakan aktivitas pemikiran teratur yang menjadikan filsafat sebagai medianya untuk menyusun proses pendidikan, menyelaraskan dan mengharmoniskan serta menerangkan nilai-nilai dan tujuan yang ingin di capai. hubungan fungsional antara filsafat dan filsafat pendidikan adalah: 

1. Filsafat merupakan suatu cara pendekatan yang dipakai untuk memecahkan problematika pendidikan dan menyusun teori-teori pendidikan. 

2. Filsafat berfungsi memberi arah terhadap teori pendidikan yang memiliki relevansi dengan kehidupan yang nyata. 

3. Filsafat, dalam hal ini fisafat pendidikan, mempunyai fungsi untuk memberikan petunjuk dan arah dalam pengembangan teori-teori pendidikan menjadi ilmu pendidikan. 

Filsafat mengadakan tinjauan yang luas mengenai realita, maka dikupaslah antara lain pandangan dunia dan pandangan hidup. Konsep-konsep mengenai ini dapat menjadi landasan penyusunan konsep tujuan dan metodologi pendidik. Disamping itu, pengalaman pendidik dalam menuntut pertumbuhan dan perkembangan anak akan berhubungan dan berkenaan dengan realita. Semuanya itu dapat disampaikan kepada filsafat untuk dijadikan bahan-bahan pertimbangan dan tinjauan untuk memperkembangkan diri. Hubungan filsafat dengan filsafat pendidikan dapat dirumuskan sebagai berikut : 

1. Filsafat mempuyai objek lebih luas, sifatnya universal atau umum. Sedangkan filsafat pendidikan objeknya terbatas dalam dunia filsafat pendidikan saja 

2. Filsafat hendak memberikan pengetahuan/ pendidikan atau pemahaman yang lebih mendalam dan menunjukkan sebab-sebab, tetapi yang tak begitu mendalam 

3. Filsafat memberikan sintesis kepada filsafat pendidikan yang khusus, mempersatukan dan mengkoordinasikannya 

4. Lapangan filsafat mungkin sama dengan lapangan filsafat pendidikan tetapi sudut pandangannya berlainan.Hubungan antara filsafat dan ilmu pendidikan juga dapat saling berkaitan Filsafat mempengaruhi pertumbuhan ilmu-ilmu yang lain. Inilah hubungan horizontal antara filsafat termasuk filsafat pendidikan dengan keilmuan lainnya. Filsafat pendidikan memiliki hubungan vertikal dengan ilmu yang lainnya ketika berhubungan ke bawah atau ke atas, seperti hubungan dengan ilmu pendidikan, sejarah pendidikan, dan seterusnya 

Aliran - Aliran Filsafat Pendidikan

4) jelaskan dengan singkat dan tepat gagasan / buah pemikiran dalam praktek pelaksanaan pendidikan dari aliran- aliran filsafat 

Tanggapan: 

1.Filsafat pendidikan idealisme 

Idealisme berpendapat bahwa pada dasaranya kenyataan dunia adalah ide yang sifatnya rohani atau intelegensi. Yang termasuk dalam paham idealisme adalah spiritualisme, rasionalisme, dan supernaturalisme. Tentang teori pengetahuan, idealisme mengemukakan bahwa pengetahuan yang diperoleh melalui indera tidak pasti dan tidak lengkap karena dunia hanyalah merupakan tiruan belaka, sifatnya maya yang menyimpang dari kenyataan sebenarnya. Selain itu, menurut pandangan idealisme, nilai adalah absolut. Apa yang dikatakan baik, benar, salah, cantik atau jelek secara fundamental tidak berubah, melainkan tetap dan tidak diciptakan manusia. Idealisme memiliki tujuan pendidikan yang pasti dan abadi, di mana tujuan itu berada di luar kehidupan manusia, yaitu manusia yang mampu mencapai dunia cita, manusia yang mampu mencapai dan menikmati kehidupan abadi yang berasal dari Tuhan. 

2)Filsafat pendidikan Realisme 

Menurut aliran ini bahwa pengetahuan terbentuk dengan mengamati dengan menggunakan akal. Dan rohani serta materi merupkan pada dasarnya menurut aliran ini sifatnya asli dan abadi diluar pikiran yang mengamatinya. Dan dunia yang kita amati bukan hasil kreasi akal manusi, melainkan dunia sebagaimana adanya, dan substansialitas, sebab akibat, serta aturan-aturan alam merupakan suatu penampakan dari dunia itu sendiri. 

3)filsafat pendidikan materialisme 

Materialism berpandangan bahawa materi, bukan rohani, spiritual, atau supranatural. Cabang materialism yang bnayak dijadikan landasan berpikir adalah positisme yang menganggap jika sesuatu itu memang ada, maka adanya itu adalah jumlah yang diamati dan diukur. Oleh karena itu, positivism hanya mempelajari yang berdasarkan fakta atau data yang nyata yang berdsarkan fakta ataua nyata. 

4)filsafat pendidikan pragmatisme 

Pragmatisme merupakan aliran paham dan filsafat yang tidak mutlak, tetapi relative atau tergantung pada kemampuan manusia. Dalam pragmatisme, maka segala sesuatu dilihat dari hubungannya dengan apa yang dapat dilakukan, atau benar tidaknya suatu ucapan, dan teori, semata-mata bergantung pada manusia dalam bertindak. Menurut pragtisme, pendidikan bukan merupakana proses pembentukan dari luara dan juga bukan pemerkahan kekuatan laten dengan sendirinya, melainkan proses reorganisasi dan rekonstruksi dari pengalaman. 

5)Filsafat pendidikan eksistensialisme 

Eksistensialisme adalah aliran yang menekankan pilihan kreatif, subjektivitas pengalaman manusi, dan tindakan konkret dari keberadaan manusia atas setiap skema rasional untuk hakekat manusia atau realitas. Menurut eksistensialisme, pengetahuan manusia tergantung pada pemahamannya tentang realitas, interprestasinya terhadap realitas, dan pengetahuan yang diberikan disekolah bukan sebagai alat untuk memperoleh pekerjaan, tetapi untuk alat perkembangan dan pemenuhan diri secara pribadai. 

6)filsafat pendidikan progresivisme 

Progresivisme adalah gerakan pendidikan yang mengutamakan penyelenggaraan pendidikan disekolah berpusat pada anak, sebagai reaksi terhadap pelaksanaan pendidikan disekolah berpusat pada anak, sebagai reaksi terhadap pelaksanaan pendidikan yang masih berpusat pada guru atau bahan pelajaran didasari oleh filosofi relialisme religius dan humanism. Progresivisme berpendapat tidak ada teori realita yang umum, pengalaman bersifat dinamis dan temporal sehingga nilai pun terus berkembang. 

7)filsafat pendidikan esensialisme 

Menurut esensialisme gerakan pendidikan haruslah berasaskan nilai yang telah teruji keteguhan dan kekuatannya sepanjang masa. Dan pendidikan itu dilakukan dengan usaha keras, tidak timbul dengan sendirinya dari dalam diri peserta didik. 

8) filsafat pendidikan parensialisme 

Parensialisme memandang bahawa nilai universal itu ada, pendidikan hendaknya dijadikan suatu pencarian dan penanaman kebenaran nilai tersebut. Dan aliran ini juga memandang bahawa program pendidikan yang ideal harus didasarkan atas paham adanya nafsu, kemauan, dan akal. Kemudian aliran ini menekankan bahawa perkembangan budi merupakan titik pusat perhatian pendidikan, dan pendidikan adalah menuntun kemampuan-kemampuan yang masih tidur agar menjadi akatif atau nyata. 

9)FilsafatPendidikan Rekonstruksionisme 

Rekonstruksionisme adalah paham yang memandang pendidikan sebagai rekonstruksi pengalaman-pengalaman yang berlangsung terus dalam hidup.Sebab tujuan pendidikan adalah menemukan kebutuhan-kebutuhan yang berhubungan dengan krisis budaya, adan untuk menyesuaikan kebutuhan dengan sains sosial yaitu nilai-nilai yang universal. 
Definisi dan sifat - sifat determinan matriks | Materi Matriks

Definisi dan sifat - sifat determinan matriks | Materi Matriks

Definisi determinan
Matrisk merupakan kumpulan bilangan yang tesusun membentuk kolom dan baris. Pada sebuah matriks terdapat ordo matriks yang menentukan bentuk kotak yang dibentuk.
Matriks berordo mxn merupkan m (menyatakan baris matriks) dan n (menyatakan kolom matriks).

Dalam suatu matriks memiliki fungsi determinan yang dinyatakan. Definisi determinan adalah suatu bilangan yang diperoleh dengan proses pengurangan dari diagonal utama dan diagonal lainnya.

Definisi determinan dapat dinyatakan juga dengan bilangan yang diperoleh dengan proses tertentu pada matriks bujur sangkar (matriks dengan ordo nxn).

Misalkan A merupakan matriks bujur sangkar yang berordo nxn. Fungsi determinan A didefinisikan dengan det(A) atau |A| Determinan A didefinisikan sebagai jumlah semua hasil kali elementer bertanda dari A.

Jika matriks A berukuran nxn maka hasil elementer dari matriks A akan berbentuk A1P1, A2P2, . . . , AnPn sendiri ditentukan dari banyaknya bilangan bulat besar yang mendahului bilangan yang lebih kecil atau (banyaknya invers) pada bilangan P1, P2, . . , Pn. 

Jika banyaknya invers adalah ganjil maka tanda negative (-) dan jika sebaliknya tandanya positif (+).

Untuk menguraiokan pemecahan madalah ini digunakan metode gauss untuk menghitung fungsi determinan. Dalam beberapa hal akan ditemukan beberapa sifat fungsi determinan.

Matiks segitiga akan memiliki perhitungan yang mudah dalam pemecahan determinannya. Hal ini dikarenakan pada matriks segitiga terdapat minor unsur (1,1) didalam suatu matriks segitiga merupakan matriks segitiga juga. Pada segitiga bawah hanya terdapat satu unsur tidak nol pada baris pertama.

Determinan memiliki sifat - sifat yang terjadi dipengaruhi oleh karakteristik matriks tersebut.

Sifat-Sifat Determinan

Nilai determinan suatu matriks tidak berubah ketika nilai baris-baris diletakkan pada kolom-kolomnya secara berurutan

Nilai dari kofaktor suatu matriks akan memiliki nilai determinan sebesar kofaktor dikalikan determinan matriks awal.

Jika matriks tersebut memiliki baris bilangan yang nol (dengan kata lain terdapat satu baris dengan bilangan nol semua) maka determinan matriks tersebut adalah nol.

Jiks terdapat dua matriks A dan B tersebut berukuran nxn maka perkalian determinan dari kedua matriks tersebut akan sama nilainya dengan matriks AB.
Det A. Det B = Det (AB) = Det (BA)

Jika terdapat matriks A merupakan matriks bujur sangkar berukuran nxn maka determinan matris A sama dengan determinan transpose matriks A.
Perhitungan Determinan suatu cara yang lebih baik | Matriks

Perhitungan Determinan suatu cara yang lebih baik | Matriks

Perhitungan Determinan (A) : Suatu Cara Yang Lebih Baik

Sifat 1.

Jika a adalah matriks segitiga n x n (segitiga atas, segitiga bawah atau diagonal) maka determinan (A) adalah hasil kali dari entri-entri pada diagonal utama matriks tersebut yaitu det (A) = a11, a22, . . ., ann
contoh :
                                   | 2   7     -3   8     3 |
                                   | 0   -3    7    5     1 |
                            A = | 0   0     6    7     6 |
                                   | 0   0     0    9     8 |
                                   | 0   0     0    0     4 |

Det (A) = 2x(-3)x6x9x4 = -1296


Sifat 2.

Pengolahan dasar baris jenis II mengubah tanda determinan. Artinya jika B diperoleh dari A dengan saling menukarkan letak dua baris maka det (B) = - det (A).

Pembuktian :

                 | a11   a12   a13 |
Det (A) =  | a21   a22   a23 |
                 | a31   a32   a33 

            = a11a22a33 + a12a23a31 + a13a23a32 - a12a21a23 - a13a22a31

                 | a11   a12   a13 |
Det (B) =  | a21   a22   a23 |
                 | a31   a32   a33 
          
             = a31a22a13 + a32a23a11 + a33a21a12 - a11a22a23 - a12a23a31 - a13a21a32
             = - Det (A)
Maka Det (B) = - Det (A)

DEFINISI DETERMINAN

Sifat 3.

Jika matriks A mempunyai baris nola atau dua baris yang sama maka det (A) = 0

Definisi berikut merupakan untuk mempermudah notasi dalam definisi fungsi determinan.

Contoh :

                 | 1   2   3 |
       (A) = | 4   5   6 |     maka Det (A) = 0. Matriks A merupakan matriks nola.
                 | 0   0   0 |

                 | 1   2   3 |
       (A) = | 4   5   6 |     maka Det (A) = 0. Matriks A mempunyai dua baris yang sama.
                 | 1   2   3 |

Definisi 1

Kofaktor unsur (ij) matriks A = (-1)^ i+j det (Mij (A))

Kofaktor suatu elemen barisan ke-i dan kolom ke-j dari matrik dilambangkan dengan kofij (A)

diagram berikut sangat membantu untuk menetukan tanda kofaktor bersangkutan.
Contoh matriks ordo 3 x3
                               | +  -  + |
                               | -   +  - |
                               | +  -  + |

Cij matriks dinamakan kofaktor - ij

Contoh :
Misalkan terdapat matriks A berordo 3x3 tentukan minor entri a11, a12, a13. Tentukan juga kofaktor entri M11, M12, M13.

Aljabar Linier  Sistem Persamaan Linier Homogen

Aljabar Linier Sistem Persamaan Linier Homogen

Sistem Persamaan Linier Homogen
Sistem persamaan linier dengan m persamaan dan n bilangan sebagai amggota real yang tidak diketahui dapat dituliskan sebagai berikut :

a11x1 + a12x2 + . . . + a13x3 = b1
a21x1 + a22x2 + . . . + a23x3 = b2
.                .                        .
.                .                        .
.                .                        .
am1x1 + am2x2+. . . + amnxn = bm

Dengan x merupakan variabel yang tidak diketahui. a,b meerupakan konstanta. Dimana sistem persamaan linier tersebut dapat dituliskan dalam bentuk matriks.

Aljabar Linier  Sistem Persamaan Linier Homogen

Dalam sistem persamaan linier terdapat beberapa hal yang menjadi pemecahannya yaitu :
a. Tidak mempunyai solusi / penyelesaian
b. Mempunyai tepat satu solusi / penyelesaian
c. Mempunyai banyak solusi / penyelesaian

Sistem persamaan linier homogen mempunyai sifat konsisten karena semua sistem seperti ini mempunyai x1 = 0, x2 = 0, . . . , xm = 0 sebagai penyelesaiannya. Penyelesaiannya disebut penyelesaian trivial. Jika terdapat penyelesaian lain selain itu maka penyelesaiannya disebut penyelesaian tak trivial.

Karena sistem linier homogen selalu mempunyai penyelesaian trivial, maka hanya ada dua kemungkinan untuk penyelesaianya.
  • Mempunyai solusi trivial
  • mempunyai tak hingga solusi selain trivial
Salah satu metode yang digunakan untuk menyelesaikan suatu sistem persamaan linier adalah eliminasi Gaus / Gaus-Jordan.

Prosedure dalam metode ini menggunakan operasi baris yang dilakukan dengan "
a. Membuat kepala baris dengan cara mengalikan bilangan dengan inversnya
b. Menukarkan letak dari baris kedua ke baris yang diinginkan
c. Mengalikan suatu baris pada baris lain dengan perkalian

Teorema 1

Sistem persamaan linier homogen mempunyai tak hingga banyaknya solusi bukan nol dengan banyaknya persamaan lebih sedikit daripada banyaknya peubah yang tidak diketahui. 

Dengan kata lain jika m < n naka sistem persamaan linier homogen mempunyai tak hingga banyaknya solusi bukan nol.

Contoh soal :

2x1 + 2x2 - x3 + x5   = 0
-x1 - x2 + 2x3 - 3x4 + x5 = 0
x1 + x2 - 2x3 - x5 = 0
x3 + x4 + x 5 = 0
Empat Pengaruh Internet Terhadap Psikologi Anak

Empat Pengaruh Internet Terhadap Psikologi Anak

Seiring berjalannya waktu dan berkembangnya teknologi, telah membuka pandangan yang lebih luas dan memberikan peluang yang lebih besar bagi masyarakat pendidikan untuk memanfaatkan berbagai produk teknologi dalam pembelajaran. Cakupan teknologi pembelajaran meliputi bidang yang luas, mulai dari sebagai sarana dan prasarana pembelajuaran maupun dalam berkomunikasi. Salah satu langkah yang dapat ditempuh untuk memajukan sektor pendidikan anak dapat dengan pengaplikasian internet secara baik dan benar.

Setiap kemajuan memang memberikan efek positif dan negatif. Kita tentu tidak akan berkeberatan dengan efek yang bersifat positif. Kita hanya perlu mewaspadai dan menghindari efek-efek yang bersifat negatif. Keberadaan internet sama dengan media lain yang memiliki efek tertentu berkaitan dengan penggunaan.

Internet memiliki sisi manfaat dan sisi yang tidak berguna. Bahkan, dampak yang sangat buruk. Sejatinya, internet diciptakan sebagai media untuk menyebarkan segala bentuk data yang bernilai positif. Namun, internet kini telah beralih fungsi sebagai media penyebarluasan hal-hal yang merugikan.

Bertambahnya jumlah pengguna akses internet tersebut memang sangat wajar sekali, saat ini internet bukan hanya digunakan sebagai sarana komunikasi atau pun sarana mencari informasi saja, tetapi juga telah digunakan sebagai sarana untuk jejaring social seperti e-mail dan facebook serta kini digunakan untuk bisnis mencari uang. Harga tarif akses internet pun saat ini juga telah lebih murah jika dibandingkan dengan beberapa tahun yang lalu. dan pengguna akses internet pun bukan hanya orang yang berada di wilayah perkotaan saja, orang yang tinggal di pedesaan pun juga dapat mengakses internet.

Perkembangan teknologi membantu manusia dalam menjalankan aktifitas mereka. Mulai dari sebagai komunikasi maupun saling berbagi cerita atau sebagai tempat curhat. kecanggihan teknologi ini bukan hanya dirasakan oleh mereka-mereka yang sudah dewasa saja tetapi juga sudah merambah ke anak-anak sebagai contohnya adalah akses internet yang dulu hanya bisa kita gunakan dalam komputer saja kini sudah bisa kita akses hanya melalui genggaman tangan saja yaitu telepon pintar (HP) yang semakin memudahkan seseorang tanpa terkecuali untuk mengakses internet dengan lebih cepat dan mudah, dibalik keuntungan-keuntungannya yang ditawarkan dalam menjalankan akses internet terdapat kerugian-kerugian yang ditawarkan internet. kerugian yang ditimbulkan pun cukup besar apalagi bagi mereka yang salah dalam menyalahgunakan keleluasaan dalam mengakses internet tersebut.

Quarterman dan Mitchell membagi kegunaan internet dalam empat kategori, yaitu:

1. Internet sebagai media komunikasi, merupakan fungsi internet yang paling banyak digunakan dimana setiap pengguna internet dapat berkomunikasi dengan pengguna lainnya dari seluruh dunia.

2. Media pertukaran data, dengan menggunakan email, newsgroup, ftp dan www (world wide web – jaringan situs-situs web) para pengguna internet di seluruh dunia dapat saling bertukar informasi dengan cepat dan murah.

3. Media untuk mencari informasi atau data, perkembangan internet yang pesat, menjadikan www sebagai salah satu sumber informasi yang penting dan akurat.

4. Fungsi komunitas, internet membentuk masyarakat baru yang beranggotakan para pengguna internet dari seluruh dunia. Dalam komunitas ini pengguna internet dapat berkomunikasi, mencari informasi, berbelanja, melakukan transaksi bisnis, dan sebagainya. Karena sifat internet yang mirip dengan dunia kita sehari-hari, maka internet sering disebut sebagai cyberspace atau virtual world (dunia maya).
Aplikasi Penerapan Bilangan Kompleks

Aplikasi Penerapan Bilangan Kompleks


1.1 Latar Belakang


Pada umumnya banyak kalangan bertanya, untuk apa bilangan kompleks? yang terkesan tidak nyata perlu dipelajari. Pertanyaan ini cukup umum karena dalam kehidupan sehari – hari, kita sangat jarang melihat orang menggunakan bilangan kompleks dalam kehidupan. Namun, pada kenyataannya, saat ini bilangan kompleks telah menjadi bagian penting dalam berbagai perhitungan yang diaplikasikan dalam kehidupan sehari – hari. Jaringan listrik AC yang digunakan untuk menyediakan listrik dalam rumah – rumah mengaplikasikan bilangan kompleks dalam perhitungannya. 

Dalam kehidupan sehari-hari juga terdapat banyak alat yang mengeluarkan ataupun menggunakan sinyal. Misalnya adalah listrik. Arus listrik merupakan sinyal yang kontigu yang mengalir dari satu tempat ke tempat lain dengan membawa suatu informasi. Alat – alat yang dapat digunakan secara nirkabel juga mengaplikasikan sinyal. Dalam penggunaan alat – alat tersebut, sinyal saling dikirimkan antara pengguna dan alat, baik secara analog maupun digital. Banyak alat teknologi yang menggunakan peralatan canggih untuk mengirimkan signal salah satunya yaitu WI-FI. 

Pemrosesan sinyal telah menjadi bahan penelitian dan pembelajaran yang penting saat ini. Apalagi, hampir semua alat yang kita gunakan menggunakan atau dapat digambarkan dengan sinyal. Dalam makalah ini, kita akan melihat penggunaan bilangan bilangan kompleks dalam pemrosesan sinyal dan aplikasinya. 

1.2 Rumusan Masalah 

Rumusan masalah yang akan dibahas yaitu :
1. Apakah pengertian dari signal.
2. Bagaimana penerapan bilangan kompleks dalam kehidupan sehari-hari

1.3 Tujuan 
1. Mendeskripsikan pengertian signal.
2. Mendeskripsikan penerapan bilangan kompleks dalam kehidupan sehari-hari.

2. LANDASAN TEORI


2.1. DEFINISI BILANGAN KOMPLEKS

Bilangan kompleks adalah bilangan yang memiliki bentuk :

z = x + yi atau z = x + iy

Dimana x dan y merupakan bilangan riil. I merupakan bilangan imajiner dengan sifat i2 = -1.Jika z = x + yi menyatakan sebarang bilangan kompleks maka x dinamakan bagian real dari z dan y bagian imajiner dari z.Jika pada suatu bilangan kompleks nilai y adalah 0, maka bilangan kompleks tersebut menjadi sama dengan bilangan real a.

2.2. OPERASI BILANGAN KOMPLEKS

Bilangan kompleks dapat dihitung seperti operasi aritmatika biasa, yaitu ditambah, dikurang, dikali, dan dibagi seperti bilangan riil. Namun, bilangan kompleks juga mmpunyai sifat-sifat tambahan yang unik. Setiap persamaan aljabar polynomial pada bilangan kompleks mempunyai solusi bilangan kompleks, tidak seperti bilangan riil yang hanya memiliki sebagian.

a. Penjumlahan
(x1+y1i)+(x2+y2i) = (x1 + x2) + (y1 + y2)i

b. Pengurangan
(x1+y1i) - (x2+y2i) = (x1 - x2) + (y1 - y2)i

c. Perkalian
(x1+y1i)(x2+y2i) = x1x2 + x1y2i + x2y1i + y1y2i2

= x1x2 + (x1y2 + x2y1 ) i + y1y2 (-1)

= (x1x2 - y1y2) + (x1y2 + x2y1) i

Dalam bilangan kompleks juga berlaku hukum-hukum lain mengikuti hukum bilangan real seperti hukum identitas, inverse, assosiatif, komutatif dan distributif.

2.3. BIDANG KOMPLEKS

Bilangan kompleks dapat digambarkan dalam sumbu kartesius sebagai titik atau vektor posisi pada sistem dua dimensi yang dinamakan biang kompleks atau diagram argand.




Dalam bidang argand digunakan dua buah sumbu yaitu sumbu horizontal menggambarkan bilangan bagian real x dan sumbu vertical menggambarkan bilangan bagian imajiner y. Sedangkan koordinat sirkulernya adalah r = |z| yang disebut sebagai modulus dan ϴ = arg (z).


3. PEMBAHASAN


3.1.DEFINISISINYAL

Sinyal memegang peranan penting dalam kehidupan modern, karena saat ini masyarakat tidak lepas dari telekomunikasi terutama handphone, yang mana piranti ini sarat dengan pengolahan sinyal. Tanpa disadari di alam, sinyal juga dapat ditemukan di sekitar manusia dalam bentuk sinyal elektromagnetik tubuh makhluk hidup.

Agar sinyal dapat bermanfaat sesuai kebutuhan manusia dengan efisien dan boptimal, maka diperlukan pengolahan sinyal dengan menggunakan suatu sistem elektronika analog maupun yang digital.

Dalam proses pengolahan sinyal analog, sinyal input masuk ke analog signal Processing (ASP), diberi berbagai perlakuan (misalnya pemfilteran, penguatan dn sebagainya) dan outputnya berupa sinyal anlog.

Proses pengolahan sinyal secara digital memiliki bentuk sedikit berbeda. Komponen utama system ini berupa sebuah processor digital yang mampu bekerja apabila inputnya berupa sinyal digital. Untuk sebuah input berupa sinyal analog perlu proses awal yang bernama digitalisasi melalui perangkat yang bernama analog-to-digital conversion (ADC), dimana sinyal analog harus melalui proses sampling, quantizing dan coding. Demikian juga output dari processor digital harus melalui perangkat digital-to-analog conversion (DAC) agar outputnya kembali menjadi bentuk analog. Ini bisa kita amati pada perangkat seperti PC, digital sound system, dsb.


3.2 KLASIFIKASI SINYAL

Pengolahan sinyal dapat dibagi menjadi beberapa klasifikasi, yaitu pengolahan sinyal analog, pengolahan sinyal kontigu, pengolahan sinyal diskrit, pengolahan sinyal digital dan pengolahan sinyal non-linear.

3.2.1 Sinyal analog

Pengolahan sinyal analog adalah pengolahan sinyal yang belum didigitalisasi, sebagai mana pada radio, telepon, radar, dan sistem TV jama dahulu. Pengolahan sinyal analog mengandung sirkuit elektronik linear dan sirkuit elektronik non-linear. Contohnya adalah filter pasif, filter aktif, additive mixers, integrator, dan delay lines. Contoh sinyal analog cukup banyak di kehidupan sekitar kita. Suara yang kita dengar merupakan sinyal analog karena suara merupakan gelombang yang kontinu. Hal – hal yang kita lihat juga merupakan sinyal analog. Jam yang bergerak secara kontinu juga merupakan contoh sinyal analog.

3.2.2 Sinyal Digital

Pengolahan sinyal digital adalah pengolahan sinyal diskrit yang terdigitalisasi. Pengolahan sinyal digital digunakan untuk komputer secara general dan untuk digital sirkuit seperti ASICs, field-programmable gate arrays, atau digital signal processors (DSP chips). Operasi aritmatikanya meliputi fixed-point dan floating-point, nilai riil dan nilai kompleks, perkalian dan pertambahan. Operasi aritmatika lainnya yang terdapat pada perangkat keras adalah circular buffers dan look-up tables. Contoh algoritmah tersebut adalah Fast Fourier transforms (FFT), filter finite impulse response (FIR), filter infinitei impulse response (IIR), dan filter adaptif seperti Wiener dan filter Kalman.

3.2.3. Penerapan Analisis Sinyal

Contoh-contoh dari penarapan analisis sinyal, khususnya penerapan dari analisis fourier, adalah pengolahan sinyal digital dan pengolahan gambar digital, yang mempergunakan versi digital dari analisis fourier (dan analisis Wavelet) untuk menyalurkan, mengkompres, memulihkan, dan memproses sinyal gambar digital, dinyal digital audio, dan sinyal video. 

Contoh lain, yang lebih berhubungan dengan AM radio adalah: 

cos((𝜔+𝛼)𝑡) + cos((𝜔−𝛼)𝑡)

= 𝑅𝑒(𝑒𝑖(𝜔+𝛼)𝑡+𝑒𝑖(𝜔−𝛼)𝑡)

= 𝑅𝑒(𝑒𝑖𝛼𝑡+𝑒−𝑖𝛼𝑡).𝑒𝑖𝜔𝑡)

= 𝑅𝑒(2cos(𝛼𝑡).𝑒𝑖𝜔𝑡)

= 2cos(𝛼𝑡).𝑅𝑒(𝑒𝑖𝜔𝑡)

= 2cos(𝛼𝑡).cos (𝜔𝑡)



Dalam pemrosesan sinyal digital, pada umumnya peneliti mempelajari pemrosesan sinyal dalam domain tertentu. Domain – domain tersebut adalah sebagai berikut: 

a. Domain Ruang dan Waktu 

Pemrosesan dalam domain ruang dan waktu adalah analisis terhadap sinyal merupakan fungsi terhadap waktu. Salah satu metode paling umum digunakan dalam domain ini adalah filter digital. Filter digital adalah sistem yang melakukan operasi pada sinyal waktu diskrit untuk menurunkan atau meningkatkan aspek tertentu dari sinyal tersebut. 

b. Domain frekuensi 

Sinyal dalam domain ruang dan waktu dapat ditransformasikan menuju domain frekuensi menggunakan transformasi Fourier yang telah dijelaskan pada bagian sebelumnya. Bedanya, untuk sinyal yang diskrit, transformasi yang digunakan merupakan transformasi Fourier diskrit.


4.1. KESIMPULAN

1. Sinyal – sinyal tersebut telah menjadi bagian penting dalam kehidupan kita, seperti listrik,  gambar digital, suara audio, dan sinyal – sinyal lain. Hadirnya bilangan kompleks sangat mendukung perkembangan sinyal sehingga teknologi dapat semakin maju seperti saat ini. Penggunaan bilangan kompleks dan pemrosesan sinyal tentu akan terus berkembang dan menghasilkan teknologi – teknologi baru yang lebih baik dari sebelumnya.

2. Lebih khususnya lagi, bilangan kompleks tersebut dipakai dalam analisis fourier, dimana analisis fourier tersebut bervariasi pada seri fourier. Seri fourier tersebut digunakan untuk bermacam-macam sinyal. Seri fourier dapat mentransformasi sinyal satu ke bentuk lainnya. Pada jenis sinyalnya, tentu saja rumus nya akan berbeda,
Tutorial Membuat Daftar Isi Ms. Word Secara Otomatis | Technology

Tutorial Membuat Daftar Isi Ms. Word Secara Otomatis | Technology

Salam sukses matematika. Bagaimana kabar sobat hari ini?. Lagi bingung menyusun skripsi?. Semangat,, Ingatlah apa yang sobat lakukan untuk masa depan sobat. Tambatkan dalam hati bahwa proses tidak akan pernah menghianati hasil. 

Jadi berceramah pula ya,, Pada kesempatan kali ini saya akan memberikan tutorial cara membuat daftar isi ms. word secara otomatis. Bagian paling penting dari suatu makalah/proposal/ skripsi maupun karya tulis ilmiah lainnya yaitu membuat daftar isi.

Daftar isi akan memudahkan pembaca untuk mengetahui letak artikel yang ingin dilihatnya. Dimana daftar isi berisi bab dan sub bab dari artikel yang dibuat. Nah, bab dan sub bab tersebut lah yang akan menjadi fokus kita hari ini.

10 Cerita Lucu dan Bermakna Moderen


Berikut langkah-langkah untuk membuat daftar isi secara otomatis
  1. Buka file yang akan dibuat daftar isinya. Kemudian buat halaman khusus untuk daftar isi. Apakah artikel sobat telah memiliki heading 1, 2 dan 3?. Jika sudah maka lanjut kelangkah kedua. Jika belum lanjut ke langkah 4.                                                                                            
  2. Kemudian pilih menu  reference > table of content. Pilih jenis daftar isi yang kita inginkan.                                                                                                                                                      Catatan. Jika hasil nya belum terdapat tampilan daftar isinya berarti sobat belum membuat heading 1, 2 dan 3 nya.                                                                                                                            
  3. Jika artikel sobat belum dibuat heading nya maka terlebih dahulu kita membuat heading setiap bab dan sub bab.                                                                                                                               
  4. Heading 1 : Pilih judul dari setiap topik misal judul bab 1, 2, 3 seterusnya. Kata pengantar, daftar isi, lampiran dan lainnya. blok judul bab kemudian Pilih menu home > style (heading 1).                                                                                                                                                      Edit kembali judul bab yg telah diberi heading supaya kembali ke bentuk asal. Kemudian klik format painter. Unntuk bab selanjutnya tinggal di blok dan akan otomatis menjadi heading 1. Lakukan dengan semua judul halaman                                                                                            
  5. Heading 2 : Pilih sub bab dari setiap topik misalnya latar belakang, rumusan masalah dan lainnya. Blok sub bab tersebut dan kemudian pilih menu home > style (heading 2).                                                                                                                                                                              Edit kembali sub bab tersebut sesuai bentuk awalnya. Kemudian klik format painter. Untuk sub bab selanjutnya tinggal blok maka akan otomatis menjadi heading 2.                                                              
  6. Jika harus sampai ke heading 3 lakukan hal yang sama seperti lakukan heading 1 dan 2.
  7. Setelah membuat heading kembali ke langkah ke dua. Pilih menu reference > table of content. Pilih jenis daftar isi  yang diinginkan.
Kini sobat sudah memiliki daftar isi. Untuk melihat proses pengerjaannya. Berikut saya berikan video tutorial membuat daftar isi secara otomatis pada ms.word.
Cara Buat Nomor Halaman Skripsi

Cara Buat Nomor Halaman Skripsi

Matematika mudah dan menyenangkan. Bagaimana kabar sobat hari ini?. Pada kesempatan kali ini saya ingin meluangkan waktu saya untuk membahas seputar permasalahan yang sering terjadi di kampus. Sebelum itu saya ingin memberi sedikit cerita kepada sobat. 

Tepat pukul 17.00 WIB tadi yaitu tanggal 10 february. Saya dan teman-teman nongkrong di tempat favorite kami. Semua sibuk dengan keasikkannya sendiri. Seorang yang satu asik mengerjakan skripsi. Seorang  yang lain asik bermain gadgetnya. Dan saya asik membuat blog ini. hehehe,,,.

Tak beberapa lama kemudian. Datang seseorang memakai tongkat. Sanbil memakai tongkat dia meraba-raba jalan ke arah kami. Dengan kepala diangkat dan mata tertutup rapat sambil menengadahkan tangan. Ternyata seorang pengemis buta. Karena iba akhirnya seorang dari kami mengambil uang dan memberikannya. 

Sang kakek pun pergi berjalan keluar tempat tongkrongan kami. Tiba-tiba,, Tiiitttti,, Titiitt,, Woy,, Teriak sang kakek. Dia angkat tongkatnya dan memarah-marahi pengendara. Seketika kamipun tertawa bersama-sama. Ternyata kakek itu tidak buta dan hanya berpura-pura.

Nah,, Apa yang dapat saya ambil hikmah dari hal itu iya lah. Tidak perlu buta untuk mendapatkan uang. Berusaha terus dan bekerja keras serta berdoa adalah kunci kesuksesan.

Skripsi, Cara buat nomor halaman pada skripsi


Cara Menomori Halaman Skripsi

Apakah sobat seorang mahasiswa? Jika ya berarti sobat akan sering namanya mengerjakan suatu makalah / karya tulis ilmiah terutama skripsi sebagai salah satu syarat kelulusan. Berikut saya berikan langkah - langkah menomori halaman :

Buka file word yang akan diberikan nomor halaman. Jika belum pernah diberi penomoran halaman footer dan headernya akan terlihat seperti berikut :

Arahkan kursor ke halaman kedua. Kemudian klik menu Page layout > Page Setup. Kemudian Pilih Appl to > This point forward


 Maka tampilan footer dan header telah terbagi menjadi section 1 dan section 2.



Kemudian Pilih menu Insert > Page Number > Bottom page. Untuk memberi nomor pada halaman. Akan muncul nomor setiap halam dari awal sampai akhir. Untuk membuat halaman pertama no 1 nya dibawah dan nomor seterusnya diatas. Blok No. halaman angka 2 saja > klik Link To Previous hingga warna kuningnya menghilang.


Berarti kita sudah memisahkan halaman 1 dan halaman 2 kemudian kita hapus no. halaman angka 2 nya otomatis halaman seterusnya akan ikut terhapus kecuali halaman no 1.


Kemudian Untuk membuat no. halaman berikutnya yaitu 2 sampai seterusnya diatas halaman. Pilih menu Insert > Page number > Top Page. Maka pada atas halaman akan diberi nomor dari 1 sampai seterusnya. Halaman perta akan memiliki dua no. halaman.


Cara menghilangkan angka 1 diatas halaman sama halnya seperti tadi. Blok no. Halaman angka 2 dan klik Link To Previous. Kemudian hapus angka 1 pada halaman. Maka akan menjadi seperti ini.


Kemudian, Terkadang untuk diawal kita mampu melakukannya. Namun pada bab berikutnya sobat sering mengalami kendala. Misalnya kita masuk ke BAB II. Tahapnya sama saja seperti tadi sobat bermain di section - section nya. Misal kita masuk ke BAB II. Kita pilih menu Insert > Page Layout > pilih aply to the point forward.


Maka akan terbentuk section baru yaitu section 3. Lakukan lagi pada halaman setelah BAB II sehingga membentuk section 4.

 Beri nomor halaman di footer section 3. Pilih menu Insert > Page Number > Bottom Page. Maka pada halaman akan tertera no. halaman lanjutan. Pada halaman sebelum BAB II akan tertulis kembali no halaman yang telah kita hapus tadi. Nah,, kila Blok no halaman angka 5 klik Link To Previous. Kemudian hapus halaman sebelumnya. Secara otomatis halaman sebelum BAB II akan menghilang.


Selanjutnya. Lakukan cara yang sama seperti sebelumnya untuk membuat no halaman 5 dibawah dan halaman 6 seterusnya diatas halaman. Pilih menu Insert > Page Number > Top Page. Blok halaman klik link to previous. Kemudian hapus angka tersebut.




Demikian cara untuk membuat nomor halaman skripsi atau karya tulis ilmiah. Jika mengalami kesulitan dalam melakukan prosesnya. Tonton Tutorial cara membuat no halaman Skripsi dibawah :




Salam hangat matematika. Matematika mudah dan menyenangkan.
Standar Nasional Pendidikan Indonesia

Standar Nasional Pendidikan Indonesia

Salam matematika. Bagaimana kabar sobat? Hari yang indah ini saya akan menyempatkan waktu saya untuk mebahas Standar Nasional dalam pendidikan indonesia. sehubungan dengan itu saat ini pendidikan indonesia sedang mengalami perkembangan setiap tahunnya untuk menciptakan anak-anak generasi bangsa yang terbaik. Sehingga apa yang menjadi tujuan pendidikan dapat terccapai sesuai UU No. 20 Tahun 2003.

Standar Nasional Pendidikan Indonesia


UU No. 20 Tahun 2003 berisi :
a. bahwa pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 mengamanatkan Pemerintah Negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial;
b. bahwa Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 mengamanatkan Pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan satu sistem pendidikan nasional yang meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa serta akhlak mulia dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa yang diatur dengan undang-undang;
c. bahwa sistem pendidikan nasional harus mampu menjamin pemerataan kesempatan pendidikan, peningkatan mutu serta relevansi dan efisiensi manajemen pendidikan untuk menghadapi tantangan sesuai dengan tuntutan perubahan kehidupan lokal, nasional, dan global sehingga perlu dilakukan pembaharuan pendidikan secara terencana, terarah, dan berkesinambungan;



Pemerintah indonesia telah melakukan beberapa kali amandemen atau perubahan kurikulum dari dulu hingga sekarang. Agar mencapai tujuan dari pendidikan tersebut terhitung indonesia telah menerapkan kurang lebih 11 kali pergantian kurikulum yaitu pada tahun 1947 (kurikulum 1947), tahun 1952, tahun 1964, tahun 1968, tahun 1975, tahun 1984, tahun 1994 dan suplemen kurikulum 1999, tahun 2004, tahun 2006 (KTSP), dan tahun 2013. Dan yang sampai sekarang dipakai yaitu kurikulum 2013 sebagai pengganti KurikulumTingkat Satuan Pendidikan (KTSP), yang dikeluarkan pemerintah melalui Permen Dinas Nomor 22 tentang standar isi, 

Pendidikan Indonesia sesuai dengan UU No. 20 Tahun 2003 dan UUD 1945. Peraturan Pemerintah ini memberikan arahan tentang perlunya disusun dan dilaksanakan delapan standar nasional pendidikan, yaitu: (1) Standar Isi, (2) Standar Proses, (3) Standar Kompetensi Lulusan, (4) Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan, (5) Standar Sarana dan Prasarna, (6) Standar Pengelolaan, (7) Standar Pembiayaan, dan (8) Standar Penilaian Pendidikan.

Standar Isi

Standar isi mencakup lingkup materi minimal dan tingkat kompetensi menimal untuk mencapai kompetensi lulusan minimal pada jenjang dan jenis pendidikan tertentu. Menurut KEPMENDIKNAS No. 22 Tahun 2006tentang standar isi memuatkurikulum, bebanbelajardantingkatsatuanpendidikan.

Standar Proses

Dalam PERMENDIKNAS No.41 Tahun 2007 tentang standar proses untuk satuan pendidikan dasar dan menengah. Harusmeliputi perencanaan proses, pelaksanaan proses pembelajaran, penilaianpembelajaran, untukterlaksananyapembelajaran yang efektifdanefisien.

Standar Kompetensi Lulusan

Standar kompetensi lulusan digunakan sebagai pedoman penilaian dalam penentuan kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan. PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA Nomor 23 Tahun 2006 menetapkan standar kompetensi lulusan untuk satuan pendidikan dasar dan menengah

Standar Pendidikan dan Tenaga Kependidikan

PERATURAN MENTERI Nomor 12 Tahun 2007 tentang standar pengawasan sekolah. Pendidik harus memiliki kualifikasi akademik dan kompetensi sebagai agen pembelajaran, sehat jasmani dan rohani, serta memiliki kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional. Kompetensi yang harus dimiliki meliputi :
  • Kompetensi Pedagogik
  • Kompetensi Kepribadian
  • Kompetensi Profesional
  • Kompetensi Sosial

Standar Sarana dan Prasarana

Dalam PERATURAN MENTERI Nomor 24 Tahun 2007 tentang standar sarana dan prasarana untuk SD/MI, SMP/MTs, dan SMA/MA. Sarana meliputi perabot, peralatan pendidikan, media pendidikan, buku dan sumber belajar lainnya untuk menunjang proses pembelajaran yang teratur dan berkelanjutan. Prasanana meliputi ruang kelas, ruang pimpinan satuan pendidikan ruang tata usaha, ruang perpustakaan, ruang laboratorium, ruang kantin, tempat berolahraga, tempat beribadah, atau tempat yang diperlukan untuk menunjang proses pembelajaran yang teratur dan berkelanjutan.

Standar Pengelolaan

Dalam PERATURAN MENTERI Nomor 19 Tahun 2007 tentang standar pengelolaan pendidikan oleh satuan pendidikan dasar dan menengah. Standar pengelolaan terdiri dari tiga bagian yaitu standar pengelolaan oleh satuan pendidikan, standar pengelolaan oleh pemerintah daerah dan standar pengelolaan oleh pemerintah.

Standar Pembiayaan

Standar biaya yang diatur dalam PERATURAN MENTERI Nomor 69 Tahun 2009 tentang standar biaya operasi nonpersonalia untuk sekolah dasar, sekolah menengah pertama dan sekolah menengah atas

Standar Penilaian 

Dalam PERATURAN MENTERI Nomor 20 Tahun 2007 tentng penilaian pendidikan. Penilaian pendidikan pada jenjang pendidikan dasar dan menengah terdiri atas :
  • Penilaian hasil belajar oleh peserta didik
  • Penilaian hasill belajar oleh satuan pendidikan